Penentu Prioritas Dan Perbaikan Masalah Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis Rawat Inap DI RSD Kalisat
DOI:
https://doi.org/10.33560/jmiki.v7i1.214Keywords:
Rawat Inap, Rekam Medis, Rumah SakitAbstract
Kegiatan pengembalian berkas rekam medis pasien rawat inap memiliki standar waktu pengembalian 2x24 jam setelah pasien pulang sesuai dengan SOP yang berlaku di rumah sakit. Namun keterlambatan pengembalian berkas rekam medis di RSD Kalisat masih sering terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan penentuan prioritas dan perbaikan masalah keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSD Kalisat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data wawancara, dokumentasi, dan brainstorming. Hasil identifikasi faktor-faktor penyebab keterlambatan berkas rekam medis menyatakan bahwa keterlambatan pengembalian berkas rekam medis disebabkan oleh beberapa hal salah satunya yaitu ketidaklengkapan pengisian berkas rekam medis. Perencanaan yang dilakukan pada penelitian ini adalah perbaikan Standart Oprasional Prosedur Evaluasi Kelengkapan Pengisian Berkas Rekam Medis yang berertujuan untuk menunjang kualitas berkas dalam kelengkapan pengisian berkas rekam medis dan untuk mempermudah administrasi pengembalian berkas. Dari hasil penelitian ini peneliti menyarankan agar adanya pelatihan tentang pengembalian berkas berkas terhadap petugas rawat inap. Perlu juga adanya penerapan standart oprasional prosedur untuk mempecepat waktu melengkapi pengisian berkas rekam medis dan dapat dilakukan peninjauan terus menerus hal ini bertujuan sebagai pengingat agar berkas rekam medis bisa segera dilengkapi dan bisa kembali sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan.
Downloads
References
Azwar, A. 1996. Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Catur,H., dan W,Sulistiowati. 2015 Penentuan Prioritas Perbaikan Kuaitas Layanan Kesehatan Dengan Metode Servqual. Jurnal. Sidoarjo:Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Departemen Kesehatan RI. 1994. Pedoman Pencatatan Kegiatan Pelayanan Rumah Sakit Di Indonesia, Jakarta: Depkes RI.
Departemen Kesehatan RI. 1999. Standar Pelayanan Rumah Sakit. Direktorat Jendral Pelayanan Medik & Direktorat RSU & Pendidikan : Jakarta
Departemen Kesehatan R.I. 2006. Keputusan Menkes Nomor : 269/MENKES/PER/III/2008 Tentang Rekam Medis. Jakarta : Departemen Kesehatan RI .
Direktorat Jendral Pelayanan Medik Nomor 78/Yan.Med/RS.UM.DIK/YMU/1/91 Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Medical Record Rumah Sakit. Jakarta : Departemen Kesehatan RI.
Direktorat Jenderal Pelayanan Medis. 2006. Pedoman Penyelenggaraan dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia Edisi Revisi II. Jakarta : Departemen Kesehatan RI.
Hatta, G. 2008. Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan di Sarana Pelayanan Kesehatan. Jakarta : Universitas Indonesia Press.
Huffman, E.K. 1994. Health Information Management Tenth Edition. Illinois: Physicians Record Company.
Kementerian Kesehatan R.I. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
Kementerian Kesehatan R.I. 2010. Keputusan Menkes Nomor: 340/MENKES/PER/III/2010 tentang Klasifikasi Rumah Sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jogjakarta: Nuha Medika.
RSD Kalisat. 2016. Data Waktu Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis Rawat Inap RSD Kalisat. Jember
Sugiono.2015. Metode Penelitiam Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suprijanto.2009. Pendidikan Orang Dewasa.Jakarta : PT.Bumi Aksara.
Sutikno, Sobry. 2007. Menggagas Pembelajaran Efektif dan Bermakna.Mataram: NTP Press.
Usman, Moh.Uzer. 2005. Menjadi Guru Profesional. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Widiastuti,Q., dan R, Astuti. 2013 Faktor Keterlambatan Penyerahan Dokumen Rekam Medis Rawat Inap Dari Bangsal Ke Assembling Di RSJD Dr. Amino Gundohutomo Semarang 2013.Skripsi. Semarang: Universitas Dian Nuswantoro Semarang.