Evaluasi Penerapan Aplikasi Medinfras Pada Rawat Inap Dengan Menggunakan Metode Technology Acceptance Model Di Rumah Sakit Atma Jaya Jakarta Utara
DOI:
https://doi.org/10.33560/jmiki.v13i1.694Keywords:
Aplikasi Medinfras; Rawat Inap; Technology Acceptance Model; Rumah Sakit. .Abstract
Evaluasi merupakan usaha nyata untuk mengetahui kondisi sebenarnya suatu penyelenggaraan sistem informasi elektronik dalam mengukur segala attribute dari sistem. Evaluasi dilakukan untuk mendefinisikan seberapa baik pengembangan aplikasi Medinfras di rawat inap dapat beroperasi pada organisasi yang menerapkannya. Metode yang digunakan dalam evaluasi ini Technology Acceptance Model (TAM) yaitu merupakan teori sistem informasi untuk mensimulasikan bagaimana pengguna bisa menerima dan memanfaatkan teknologi yang telah di sediakan. Evaluasi RME mempertimbangkan tiga aspek yaitu aspek kebermanfaatan (perceived usefulness), aspek kemudahan (perceived ease of use), dan aspek minat (attitude toward behavior), sehingga akan mendapakan hasil yang objektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan aplikasi Medinfras pada rawat inap menggunakan metode Technology Acceptance Model di Rumah Sakit Atma Jaya Jakarta Utara. Metode penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 64 responden. Teknologi sangat diterima oleh petugas, dengan 84,4% dari 54 responden menyatakan Persepsi Kemanfaatan yang baik. Kemudahan Pengguna dinilai baik oleh 60,9% dari 39 responden, sementara 39,1% menyatakan penilaian yang tidak baik. Sikap Terhadap Penggunaan teknologi untuk pengembangan dinilai baik oleh 93,8% dari 60 responden.Top of FormBottom of Form Dapat disimpulkan bahwa evaluasi penerapan terhadap penggunaan aplikasi Medinfras pada rawat inap memberikan manfaat bagi petugas meliputi peningkatan produktifitas dalam melakukan pekerjaan, memudahkan pekerjaan petugas yang meliputi fitur-fitur dalam aplikasi ini tidak asing saat dicoba, kemudahan dalam pengoperasian dan kemudahan dalam memahami fungsi sistem, membantu melakukan pekerjaan petugas dan memberikan kenyamanan terhadap penggunaan.
Downloads
References
Abda’u, P. D., Winarno, W. W., & Henderi, H. (2018). Evaluasi Penerapan SIMRS Menggunakan Metode HOT-Fit di RSUD dr. Soedirman Kebumen. INTENSIF: Jurnal Ilmiah Penelitian dan Penerapan Teknologi Sistem Informasi, 2(1), 46. https://doi.org/10.29407/intensif.v2i1.11817
Agustina, R., Susilani, A. T., & Supatman. (2018). Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit ( SIMRS ) pada Bagian Pendaftaran Rawat Jalan dengan Metode HOT-FIT Evaluation Of Hospital Management Information System ( SIMRS ) On Registration Outpatient With Hot-Fit Keywords?: Evaluation ., HOT-FIT .,. Prosiding Seminar Nasional Multimedia & Artificial Intelligence, 84, 75–80.
Amran, R., Apriyani, A., & Dewi, N. P. (2020). Peran Penting Kelengkapan Rekam Medik di Rumah Sakit. Baiturrahmah Medical Journal, 1(1), 69–76.
Clintpaht, N. (2020). Penawaran Sistem Informasi Rumah Sakit Medinfras. PT.SABAINDOMEDIKA. https://id.scribd.com/document/441638816/191107-Proposal-SIMRS-Medinfras-RSUD-Banyuasin-docx
Eriantika, I. (2022). Hambatan Dan Manfaat Penerapan Rekam Medis Elektronik Di Rumah sakit. 44, 1–23.
Febrianti, E. C., Nurmawati, I., & Muflihatin, I. (2020). Evaluasi Rekam Medis Elektronik di Tempat Pendaftaran Pasien Gawat Darurat dan Rawat Inap RSUD K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang. J-REMI?: Jurnal Rekam Medik dan Informasi Kesehatan, 1(4), 537–544. https://doi.org/10.25047/j-remi.v1i4.2145
Handiwidjojo, W. (2015). Rekam Medis Elektronik. Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta, 2(1), 36–41.
Ilyas, Y. F. J. (2023). Evaluasi Penerapan Rekam Medis Elektronik Rawat Inap di RS X Bengkulu Utara?: Sistem dan Pengguna. 11(2), 142–149.
Jober, N. F. (2017). Evaluasi SIMRS Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM) Pada Bagian Rawat Inap RSUD Abepura Jayapura Provinsi Papua.
Jober, N. F. (2021). Evaluasi simrs menggunakan metode technology acceptance model (tam) pada bagian rawat inap rsud abepura jayapura provinsi papua. Journal of Information Systems for Public Health, 5(1), 1. https://doi.org/10.22146/jisph.31199
Lestari, F. O., Nur’aeni, A. A., & Sonia, D. (2021). Analisis Kelengkapan Pengisian Rekam Medis Elektronik Rawat Inap Guna Meningkatkan Mutu Pelayanan di RS X Bandung. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(10), 1283–1290. https://doi.org/10.36418/cerdika.v1i10.205
Maliang, M. I., Imran, A., & Alim, A. (2019). Sistem Pengelolaan Rekam Medis Di Puskesmas Temalate Makassar. Jurnal Kesehatan, 2(4), 315–328.
Pribadi, Y., Dewi, S., & Kusumanto, H. (2018). Analisis Keiapan Penerapan Rekam Medis Elektronik Di Kartini Hospital Jakarta. Bidang Ilmu Kesehatan.
Sari, N. P. (2020). Buku Pedoman Pelayanan Rawat Inap (hal. 14).
Supriyati, & Cholil, M. (2017). Aplikasi Technology Acceptance Model pada Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Jurnal Bisnis & Manajemen, 17(1), 81–102. https://doi.org/https://doi.org/10.20961/jbm.v17i1.12308
Suyanto, S., Taufiq, H., & Indiati, I. (2015). Faktor Penghambat Implementasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit di RSUD Blambangan Banyuwangi. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 28(2), 141–147. https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2015.028.02.5
Taufiq, A. R. (2019). Penerapan Standar Operasional Prosedur (Sop) Dan Akuntabilitas Kinerja Rumah Sakit. Jurnal Profita, 12(1), 56. https://doi.org/10.22441/profita.2019.v12.01.005
Widiyanto, W. W., Suparti, S., Budi, A. P., & Sunandar, A. (2023). Analisis Penerapan Rekam Medis Elektronik di FKTP Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM). Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional, 111–119.
Yusrawati, & Wahyuni, S. (2015). Sistem Informasi Rekam Medik Elektronik di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Fihris, X(2), 73–90
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Saarah Salsabila Putri Yadita Saarah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.