Evaluasi Penerapan Rekam Medis Elektronik Rawat Inap di RS X Bengkulu Utara: Sistem dan Pengguna
DOI:
https://doi.org/10.33560/jmiki.v11i2.583Keywords:
rekam medis elektronik, rawat inap, tenaga kesehatan, dokter, aplikasiAbstract
Penerapan rekam medis elektonik (RME) menawarkan fasilitas yang menjanjikan, seperti meminimalisasi kesalahan medis, meningkatkan kualitas berkas klaim asuransi, dan mengurangi biaya operasional rumah sakit. Tujuan penelitian: Penelitian ini untuk melihat keberhasilan penerapan RME rawat inap dari aspek kelengkapan isi dan menemukan kendalanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam terhadap 21 orang staf rumah sakit dan IT dari beberapa level. Hasil penelitian menunjukkan implementasi RME rawat inap tidak memperbaiki kualitas rekam medis dari sisi kelengkapan karena keterbatasan template, sistem yang belum terintegrasi, dan resistansi pada dokter. Kesimpulan RME rawat inap yang diimplementasikan saat ini masih memerlukan pengembangan untuk mencapai pengumpulan, penyimpanan, dan tampilan informasi yang komprehensif.
Downloads
References
Belletti, D. A. (2010). Perspectives on electronic medical records adoption: electronic medical records (EMR) in outcomes research. Patient Related Outcome Measures, 29. https://doi.org/10.2147/prom.s8896
Lee, J., Kuo, Y. F., & Goodwin, J. S. (2013). The effect of electronic medical record adoption on outcomes in US hospitals. BMC Health Services Research, 13(1), 1. https://doi.org/10.1186/1472-6963-13-39
Makeleni, N., & Cilliers, L. (2021). Critical success factors to improve data quality of electronic medical records in public healthcare institutions. SA Journal of Information Management, 23(1), 1–9. https://doi.org/10.4102/sajim.v23i1.1230
Malhotra, N., & Lassiter, M. (2014). The Coming Age Of Electronic Medical Records: From Paper To Electronic. International Journal of Management & Information Systems (IJMIS), 18(2), 117. https://doi.org/10.19030/ijmis.v18i2.8493
Maulida, E. S., & Djunawan, A. (2022). Analisis Penyebab Pending Claim Berkas BPJS Kesehatan Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit Universitas Airlangga. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 21(6),374–379. https://doi.org/10.14710/mkmi.21.6.374-379
Pourasghar, F., Malekafzali, H., Koch, S., & Fors, U. (2008). Factors influencing the quality of medical documentation when a paper-based medical records system is replaced with an electronic medical records system: An Iranian case study. International Journal of Technology Assessment in Health Care, 24(4), 445–451. https://doi.org/10.1017/S0266462308080586
Sakinah, A., & Yunengsih, Y. (2021). Analisis Kelengkapan Resume Medis Rawat Inap Bpjs Terhadap Kelancaran Klaim Bpjs Kesehatan Di Rumah Sakit Melania Bogor. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(4), 70–77. https://doi.org/10.31004/jkt.v2i4.2665
Steinkamp, J., Sharma, A., Bala, W., & Kantrowitz, J. J. (2021). A fully collaborative, noteless electronic medical record designed to minimize information chaos: Software design and feasibility study. JMIR Formative Research, 5(11). https://doi.org/10.2196/23789
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Yunita Fenilho, Prof.Dr.drg. Jaslis Ilyas, MPH
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
